![]() |
| tribunnews.com |
Terkadang kita sering mengeluhkan
daging kambing yang masih alot saat
makan masakan berbahan dasar itu, padahal sudah dimasak lama. Masalah pun sampai
pada bau prengusnya yang sangat
menyengat. Tentunya ini sangat mengganggu kenikmatan kita menyantap masakan.
Apalagi sebentar lagi hari raya Idul Adha tiba, tentunya kita harus
merencanakan resep masakan untuk daging hewan kurban yang kita dapat nanti.
Untuk menyiasati masalah
tersebut, sebelum mengolahnya menjadi menu masakan, kita dapat lakukan sesuatu
terhadapnya. Kita bisa menggunakan daun pepaya maupun buah nanas untuk
mengatasi daging alot maupun prengus.
BUAH NANAS
Dalam buah Nanas terdapat enzim
bromelain yang bermanfaat untuk mengempukkan daging. enzim ini lebih banyak terdapat
pada kulit nanas yang sudah matang buahnya. Enzim tersebut mampu menguraikan
serat-serat daging sehingga menjadi lebih empuk. Jika tidak ingin terlalu masam
caranya yaitu dengan menghaluskan boleh kulit buahnya atau buahnya dengan
blender lalu lumurkan pada daging selama 1 jam. Atau bisa juga menggunakan buahnya sebagai
campuran memasak. Hasilnya selain daging
bisa empuk, masakan jadi tidak prengus.
Namun, yang perlu diingat. Metode
ini tidak cocok untuk masakan yang akan dikonsumsi oleh orang yang mengidap penyakit
Hemophilia, gagal ginjal dan hati sebab akan memperlambat pembekuan darah.
DAUN PEPAYA
Seperti halnya Nanas, daun pepaya
juga bermanfaat mengempukkan daging karena mengandung enzim papain. Caranya,
iris tipis-tipis daun pepaya lalu remas-remas pada daging jangan terlalu lama. Sebab
enzim ini memiliki rendemen sangat rendah sehingga dapat membuat daging berubah
rasa menjadi pahit jika terlalu lama didiamkan. Atau bisa juga dengan
membungkus daging dengan daun pepaya saat merebusnya.


16 komentar
Cukup simple ya mbak
BalasHapusaku sukanya pakaai parutan nanas mbak.dagingnya nggak prengus dan cepet empuk
BalasHapusMudah juga ya mengolah daging kambing.
BalasHapusSaya seringnya pake daun pepaya. Padahal di Subang, tempat tinggal saya merupakan penghasil nanas he..he..perlu dicoba pake nanas nih...
BalasHapuswah cara mengolahnya sama persis dengan saat tadi pagi kami mengolah daging kurban...ngga nyambung kan? :D
BalasHapusmasih menggunakan cara tradisional mbak, kalau memasak daging sekalian sama sendok ikut dimasak, katanya biar dagingnya empuk kalau di santap.
BalasHapusWah baru tahu kalau bisa pakai sendok ngempukinnya..
BalasHapusKalo tante saya, masukin kelereng, Mak
HapusWah tambah kaget euy.. baru tahu juga ini mak.. jadi pengen nyoba.. :)
Hapusslama ini saya pake presto... tp kmaren coba pake daun pepaya, tnyt hasilnya emang empuk :)
BalasHapuscocok nih mbak, daging kemarin dari pembagian kurban masih banyak di kulkas, nih tips mantap deh bisa di praktekin, kunjungan sore sukses selalu ...
BalasHapuswah sama nih, aku lagi coba bungkus daging kambing pakai daun pepaya
BalasHapusTrims infonya, nnti klu ada daging kambing saya coba ah!
BalasHapusbuat daging sapi juga bisa ini, pas qurban kemarin dpt jatah daging sapi, sukses pake nenas ngempukinnya
BalasHapusTrimakasih sharingnya, nambah pengetahuan nih, biasanya kalau ngempukkan daging saya biasa masukin sendok ke dalam panci yang digunakan untuk masak daging. Nanti akan saya coba, mksh mak
BalasHapuskmrn itu pembantuku yg lama empukin dging pake nenas, tp krn kelamaan, malah jd terlalu lembek mba :D.. ga bisa juga kelamaan ;p
BalasHapus